Pendidikan

Buat Surat Pernyataan, Pelatih Marching Band SMPN 1 Semarang Akui Piagam Palsu, Dipakai PPDB 67 Siswa

×

Buat Surat Pernyataan, Pelatih Marching Band SMPN 1 Semarang Akui Piagam Palsu, Dipakai PPDB 67 Siswa

Sebarkan artikel ini
pelatih piagam palsu marching band semarang | siswa cadangan
Pihak Disporapar Jawa Tengah menunjukkan piagam palsu marching band SMPN 1 Semarang, Senin, 1 Juli 2024. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

“Saya belum berani ngomong [dugaan pemalsu] dari pihak pelatih, tapi sementara dalam surat pernyaataan, pelatih ngomong seperti itu. Dia menarik piagam penghargaan untuk PPDB karena tidak asli dan tidak absah,” jelas Deta.

Ada 67 peserta marching band yang ikut PPDB dengan piagam palsu, tak cuma daftar di SMAN 3 Semarang

Lebih lanjut, Deta mengungkap ada sekitar 67 siswa dalam lomba marching band itu. Sehingga, menurut perkiraan 67 siswa itu mendaftar pada jalur prestasi dengan piagam palsu itu.

Tak hanya mendaftar ke SMAN 3 Semarang, kata Deta, ada beberapa siswa yang juga mendaftar ke SMAN 5 Semarang, SMAN 1 Semarang, dan SMAN 6 Semarang.

“Harusnya kalau piagam yang kemarin, kami coba crosscheck aslinya, itu kan dari Malaysia. Mereka memberikan [juara] pada sekolah, pada klub marching band-nya, bukan by name,” bebernya.

BACA JUGA: Kejadian Lagi! Piagam Palsu Lolos PPDB SMAN Favorit di Semarang

Agar tak terjadi kasus serupa, Deta mengimbau kepercayaan diri calon peserta didik (CPD) maupun orang tua selama proses PPDB SMA/SMK 2024/2025.

“Kalau memang tidak dapat [juara] ya jangan buat-buat. Itu pembelajaran untuk anak-anak punya budi pekerti dan karakter baik. Mau daftar sekolah harus dengan awal yang baik,” tandasnya. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan