SEMARANG, beritajateng.tv – Layaknya virus, eksistensi warung kelontong Madura menyebar dengan cepat di berbagai kota besar di Indonesia. Salah satunya di Kota Semarang.
Meski saat ini sedikit susah menemukan warung kelontong lantaran banyaknya minimarket yang merajai, namun keberadaan warung kelontong Madura di Semarang ternyata mulai menjamur.
Salah satunya di Jalan Tentara Pelajar nomor 70A, Lamper Kidul, Kecamatan Semarang Selatan, Jawa Tengah.
Warung yang bernama Toko Sembako Mulya Aji Jaya itu memang tidak menulis ‘warung Madura’ di papan namanya. Akan tetapi, secara sekilas warung tersebut dapat dengan mudah ditebak.
Penataan barang yang rapi, ‘pom bensin mini‘, galon air mineral, hingga banyaknya produk rokok di rak etalase menandakan bahwa toko sembako ini adalah salah satu warung kelontong Madura.
Ditambah, embel-embel ‘Buka 24 Jam‘ di spanduk nama semakin mempertegas bahwa warung ini adalah usaha kepunyaan orang Madura.
BACA JUGA: Mitra Tokopedia Apresiasi Pegiat Usaha Tradisional
“Yang bikin bertahan warung kelontong ini mungkin karena orang Madura rajin-rajin, kami buka 24 jam, toko lain mana ada yang buka 24 jam,” kata penjaga warung itu, Sahid, ketika beritajateng.tv temui, Kamis, 9 November 2023.
Sahid menambahkan, umumnya minimarket hanya buka hingga pukul 10 malam. Hal tersebutlah yang kemudian warung kelontong tersebut manfaatkan dalam merebut hati pembeli.
Saat tengah malam, misalnya, tak sedikit pembeli yang mampir ke warungnya. Mulai dari membeli rokok, bensin, hingga air mineral.