Nasional

Dewan Pers Tegaskan Etika Penggunaan AI dalam Jurnalisme: Jangan Hilangkan Nurani Jurnalis

×

Dewan Pers Tegaskan Etika Penggunaan AI dalam Jurnalisme: Jangan Hilangkan Nurani Jurnalis

Sebarkan artikel ini
dewan pers AI
Jazuli, Anggota Dewan Pers saat menjadi narasumber Lokakarya Media 2025, SKKMigas-KKKS Jabanusa di Grand Hotel Gumaya, Rabu 8 Oktober 2025 kemarin. (Heri/beritajateng.tv)

“Ketika publik tak lagi percaya pada media, maka demokrasi pun goyah,” ujarnya dalam sesi penutup.

Jurnalisme Berkualitas: Pilar Kepercayaan Publik

Dalam presentasinya, Jazuli menekankan bahwa jurnalisme berkualitas bukan sekadar bisnis informasi, tapi juga tanggung jawab moral.
Untuk membangun kembali kepercayaan publik, media harus berpegang pada tiga pilar utama:

1. Transparansi redaksi — terbuka soal sumber dan proses kerja.
2. Verifikasi berlapis — tidak tergoda kecepatan semu dari AI.
3. Kontekstualisasi berita — memberi makna, bukan sekadar data.

“AI bisa meniru gaya bahasa jurnalis,” katanya, “tapi tidak bisa meniru nurani dan integritas.” imbuhnya.

BACA JUGA: Sampah Ganggu Aliran Sungai, Dewan Minta Pemkot Semarang Gerak Cepat Benahi Drainase

Penggunaan AI dalam jurnalisme bukan hal yang harus ditakuti — asal dikendalikan dengan etika dan tanggung jawab. Sebagaimana disampaikan Jazuli:

“AI boleh membantu menulis berita, tapi jurnalislah yang harus memastikan kebenarannya. Karena jurnalisme sejati selalu berpihak pada publik — bukan pada algoritma.” ujar Jazuli. (*)

Editor: Farah Nazila

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan