SEMARANG, beritajateng.tv – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang mendorong setiap sekolah di ibu kota Jawa Tengah mempunyai perpustakaan. Keberadaan perpustakaan bisa meningkatkan literasi siswa.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Bambang Pramusinto mengatakan, intens mengadakan koordinasi dengan Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus). Serta seluruh kepala sekolah untuk peningkatan perpustakaan di sekolah kota Semarang.
Menurutnya, perpustakaan sebenarnya bisa sekolah anggarkan melalui bantuan operasional sekolah (BOS).
BACA JUGA: Bakal Bangun Perpusda, Pemkot Semarang Ajukan Anggaran Rp 10 Miliar ke Perpusnas RI
Jika APBD mampu pun, pihaknya mendorong pembangunan perpustakaan melalui APBD. Perpustakaan wajib ada di setiap sekolah.
Selain bentuk pelayanan kepada pelajar, perpustakaan menjadi satu standar operasional prosedur (SOP) bahwa di sekolah harus ada tempat maupun fasilitas untuk membaca. Jika tidak memiliki perpustakaan, Dinas Pendidikan menyarankan setidaknya ada pojok baca.
“Setiap sekolah sekarang ada, minimal pojok baca. Cuma, kualitasnya yang perlu kami dorong terus karena pemahaman kepala sekolah masih beda-beda, variatif,” jelas Bambang, Jumat (26 Januari 2024).