Scroll Untuk Baca Artikel
Jateng

Dorong Pelestarian Budaya di Kabupaten Semarang, DPRD: Kelompok Seni Harus ‘Nguri-uri’ dan ‘Nguri-uripi’

×

Dorong Pelestarian Budaya di Kabupaten Semarang, DPRD: Kelompok Seni Harus ‘Nguri-uri’ dan ‘Nguri-uripi’

Sebarkan artikel ini
dprd semarang
Anggota DPRD bersama para pegiat seni Desa Branjang, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Rabu, 29 Januari petang. (Bowo Pribadi/beritajateng.tv)

Sehingga konsep pelestarian seni dan budaya di Kabupaten Semarang bisa menjadikan budaya khas daerah akan semakin berkembang dan mandiri.

“Jika ini bisa diwujudkan, nanti tidak ada lagi kelompok kesenian yang slogannya nguri-uri, tetapi tidak ngurip-uripi,” tegas Bagus didampingi anggota DPRD Kabupaten Semarang, Wisnu Wahyudi.

BACA JUGA: Nguri-uri Budaya, Intip Keseruan Sekelompok Pemuda di Blora Gelar Festival Tradisional

Sebagai wakil rakyat, Bagus menyampaikan siap mendukung para pelaku kesenian melalui amanah dana aspirasi.

Sebanyak 70 persen dari dana tersebut akan di berikan kepada kelompok seni, kelompok olahraga, rumah ibadah dan kepemudaan. Sedangkan 30 persen sisanya akan di alokasikan untuk infrastruktur.

“Untuk itu saya akan membantu menata agar para kelompok seni itu SDM-nya bisa meningkat,” tandasnya. (*)

Editor: Farah Nazila

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan