SEMARANG, beritajateng.tv – DPRD Jateng berharap Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah pengganti Ganjar Pranowo mampu membuat suasana Jateng tetap kondusif. Terlebih
Pj Gubernur Jawa Tengah akan menjabat pada masa transisi saat tahapan Pemilu 2024 berlangsung.
Ketua DPRD Jateng Sumanto mengatakan kondusivitas Jateng merupakan salah satu syarat mutlak agar pembangunan berjalan lancar. Ia menambahkan, menjelang Pemilu 2024 situasi politik menghangat. Dari pengalaman pemilu-pemilu sebelumnya, banyak muncul rumor, isu, hingga berita hoaks.
“Harapan kita pada situasi seperti ini harus bisa membuat Jawa Tengah menjadi kondusif,” kata Sumanto, Minggu 20 Agustus 2023.
BACA JUGA: DPRD Jateng Ungkap 4 PR yang Perlu Dituntaskan Pj Gubernur Pengganti Ganjar Pranowo
Politisi PDI Perjuangan tersebut mengatakan Pj Gubernur memiliki kewenangan yang sama seperti Gubernur definitif. Kewenangan tersebut termasuk pengesahan APBD. Karena itu, Pj Gubernur Jateng memiliki peran sentral sebelum nantinya ada Gubernur definifif hasil Pilgub Jateng 2024.
“Kewenangannya sama seperti Gubernur, termasuk pengesahan APBD. Ada pengecualian beberapa, tapi secara prinsip melakukan kewenangan seperti Gubernur,” kata politisi asal Kabupaten Karanganyar tersebut.
DPRD Jateng telah mengusulkan 3 nama calon Pj Gubernur Jawa Tengah yang akan menggantikan Ganjar Pranowo. Ganjar sendiri akan habis masa jabatannya sebagai Gubernur Jawa Tengah pada 5 September 2023.
Ketiga nama calon Pj Gubernur Jawa Tengah tersebut adalah Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo, Kepala Badan Diklat Kejagung RI Tony Tribagus Spontana, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng Sumarno.