SEMARANG, beritajateng.tv – Pemerintah Desa (Pemdes) Plumbon, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, menyiapkan pendampingan terhadap dua warganya yang menjadi korban penyekapan di Kabupaten Boyolali.
Pihaknya bakal melakukan pendampingan bersama Dinas Sosial Kabupaten Semarang selepas proses hukum yang kini tengah Polres Boyolali tangani tuntas.
Kepala Desa (Kades) Plumbon, Alek Mukharom, mengatakan, pemenuhan hak-hak anak menjadi yang utama, khususnya pemulihan korban.
Pasalnya, kakak beradik SAW (14) dan IAR (11) yang menjadi korban penyekapan itu merupakan warga Desa Plumbon.
BACA JUGA: Bocah Terantai-Kelaparan di Boyolali, Terungkap dari Aksi Nekat Seorang Anak Demi Adiknya
Sejauh ini, pihak desa juga belum mendapat banyak informasi dari pihak keluarga, karena ayah kedua anak tersebut jarang berada di rumah.
Sang ayah merupakan pekerja lapangan atau buruh pemasang tower SUTET yang saat ini sedang bekerja di luar Jawa.