Scroll Untuk Baca Artikel
HeadlineJateng

Dukung Transisi ke Kendaraan Listrik, Dinas ESDM Jateng Sebut Sarana Prasarana Sudah Siap

×

Dukung Transisi ke Kendaraan Listrik, Dinas ESDM Jateng Sebut Sarana Prasarana Sudah Siap

Sebarkan artikel ini
mobil listrik
Kepala Dinas ESDM Jateng Sujarwanto Dwiatmoko. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jateng mendukung transisi energi melalui subsidi kendaraan listrik oleh pemerintah pusat.

Meskipun dalam prakteknya tidak terlibat langsung, namun Dinas ESDM Jateng sangat mendukung transisi energi tersebut.

“Tentang prakteknya kita tidak terlibat langsung, itu langsung dari Jakarta. Intinya kami sangat mendukung karena transisi energi itu sangat perlu,” ungkap Kepala Dinas ESDM Jateng Sujarwanto Dwiatmoko usai Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Fungsional di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Rabu 12 April 2023.

BACA JUGA: Wagub Jajal Mobil Listrik Saat Lepas Tim Jelajah Energi Jateng

Dia menilai transisi kendaraan dengan BBM menjadi kendaraan listrik penting, sehingga pemberian subsidi oleh pemerintah pusat menjadi langkah yang tepat.

“Subsidi sudah berjalan dan daerah tentu tidak mengeksekusi, karena yang penting kendaraan motor listrik mendapat subsidi dari negara,” imbuhnya.

Guna mendukung transisi ke kendaraan listrik, Dinas ESDM Jateng telah menyiapkan sarana prasarana.

Salah satu langkahnya ialah dengan menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang terampil.

“Tentu saja sarana prasarana sudah siap. Kami saja mendidik ya, jadi kami mendidik beberapa angkatan SMK untuk melakukan servis kendaraan listrik khususnya,” papar Sujarwanto.

Masyarakat Sempat Ragu dengan Layanan Purna Jual Mobil Listrik  

Sempat menjadi kekhawatiran beberapa pihak, pihaknya kini berfokus pada layanan purnajual kendaraan listrik.

BACA JUGA: Tahun 2023 Pemkot Semarang Tambah Tiga Mobil Listrik

“Dan kami juga melakukan pelayanan purnajual itu masuk, tidak boleh hanya orang jualan masuk tapi juga purnajualnya harus masuk,” ungkapnya.

“Seperti waktu PLTS juga begitu, PLTS kalau hanya berdagang di Jateng saya tolak. Tapi begitu mereka punya dealernya, mereka punya layanan purna jualnya, kami juga menyiapakn SDM-nya oke nggak masalah,” imbuh Sujarwanto.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan