SEMARANG, beritajateng.tv – Universitas Semarang (USM) terus menunjukkan eksistensinya sebagai salah satu perguruan tinggi swasta yang diminati banyak calon mahasiswa baru, tak hanya dari Jawa Tengah, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Papua.
Wakil Rektor III USM, Muhammad Junaidi, mengatakan animo pendaftar mahasiswa baru tahun ini cukup tinggi dan menunjukkan tren positif.
“USM masih jadi pilihan utama masyarakat. Kami bahkan menerima mahasiswa dari Papua yang kuliah dengan beasiswa dari pemerintah daerahnya. Itu membuktikan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap USM makin luas,” ujarnya saat ditemui di USM pada Selasa, 22 Juli 2025.
BACA JUGA: Suara Perempuan, Suara Perubahan: Gerakan Mahasiswa USM Melawan Kekerasan
Meski belum menyebut angka pasti karena pendaftaran masih berlangsung, Junaidi menungkap jumlah pendaftar sangat signifikan.
Ia menambahkan, USM terus membuka peluang seluas-luasnya bagi generasi muda untuk mengembangkan potensi dan keterampilan.
“Saya tidak bisa bisa menyebutkan secara detail ya, karena kemudian perkembangannya harus jalan terus. Tapi yang jelas bahwa kami banyak pendaftar sampai hari ini terkait jumlahnya cukup sangat signifikan,” lanjut Junaidi.
Prestasi cemerlang mahasiswa menjadi kebanggaan USM
Selain unggul dalam akademik, USM juga punya sederet prestasi di bidang non-akademik. Mahasiswanya bahkan pernah dikirim ke Korea Selatan untuk kompetisi robot, serta berhasil meraih juara dalam ajang bulu tangkis tingkat internasional.
Di cabang olahraga lain seperti bola basket dan voli, tim USM juga kerap menorehkan prestasi di kejuaraan nasional dan provinsi.
“Kemudian di sisi lain banyak karya dan prestasi mahasiswa kami yang cukup luar biasa, baik dalam bidang akademik maupun nonakademik. Contohnya dalam bidang olahraga seperti itu [tadi] dalam nonakademik. Jadi kami tentu memberikan ruang terbuka bagi masyarakat untuk bergabung dengan Universitas Semarang,” tutur Junaidi.
USM sendiri dikenal sebagai kampus dengan visi berkeindonesiaan. Kampus ini telah menerima penghargaan dari BNPT dan Densus 88 sebagai perguruan tinggi yang aktif menerapkan nilai-nilai antiradikalisme dan antiterorisme.