“Mendukung target nasional pencapaian PDB per kapita tahun 2045 sebesar USD 23,199, di antaranya dengan menjabarkan rencana capaian tahunan tingkat Jawa Tengah. Kedua, mendorong pertumbuhan ekonomi tahunan minimal 5,7 persen,” jelas Bambang.
Tak hanya itu, sektor pertanian, industri, hingga investasi yang menopang perekonomian Jateng juga semakin masif dalam arah pembangunan 2024-2025.
BACA JUGA: Pemkot Semarang Bangun Sejumlah Proyek di 2023, Mulai dari Jembatan Bendosari hingga Gedung SMPN 16
“Selanjutnya, rata-rata lama sekolah [menuju tahun] 2045 sebesar 12,0 tahun. Kelima, agar usia harapan hidup 7,5 tahun dan stunting maksimal 5 persen,” tandasnya.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Jateng mengungkap prioritas pembangunan masih berfokus pada pengentasan kemiskinan, stunting, inflasi, dan pengangguran. Namun demikian, perencanaan pembagunan juga tetap memperhatikan situasi dan kondisi wilayah.
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana menyebut visi pembangunan (RPJPD) Jawa Tengah selama 20 tahun ke depan adalah “Jawa Tengah sebagai Penumpu Pangan dan Industri Nasional Yang Maju, Sejahtera, Berbudaya, dan Berkelanjutan”.
Menurutnya, visi itu selaras dengan RPJPN 2025-2045 yaitu mewujudkan Negara Nusantara Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi