“Bank Jateng juga melakukan kegiatan Micro Business Simulation untuk pendampingan bagi pelaku UMKM, baik di bidang permodalan, produksi, pemasaran, hingga keuangan,” ujarnya.
Penyaluran kredit Bank Jateng capai Rp 5 triliun
Bank Jateng telah memiliki 124 Unit Layanan Mikro, termasuk di Cabang Yogyakarta. Penyaluran kredit melalui ULM Bank Jateng telah mencapai lebih dari Rp 5 triliun kepada 27.700 nasabah pelaku UMKM.
Irianto mengatakan, dalam menghadapi berbagai tantangan usaha, Bank Jateng terus melakukan transformasi. Keberhasilan pelaksanaan program transformasi selama ini terlihat dari pencapaian kinerja yang semakin meningkat.
BACA JUGA: Daop 4 Resmikan Premiere Heritage Lounge Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng
Hingga akhir Juli 2023, total aset Bank Jateng telah mencapai Rp 81,40 triliun. Jumlah tersebut termasuk penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) hingga Rp 64,16 triliun dan penyaluran kredit sebesar Rp 58,49 triliun. Dalam 7 bulan Bank Jateng telah membukukan laba usaha hinga Rp 1,1 triliun.
Pencapaian dan berbagai kemajuan Bank Jateng tidak lepas atas kepercayaan dan dukungan berbagai pihak. Termasuk para pemegang saham, nasabah, mitra kerja, dan stakeholder lainnya.
Bank Jateng saat ini sudah memiliki berbagai layanan digital. Seperti Mobile Banking, Internet Banking, QRIS, e-PLO, dan pinjaman ready cash. Dengan adanya layanan ini nasabah dapat dengan mudah melakukan transaksi secara online. (*)
Editor: Ricky Fitriyanto