BLORA, 30/12 (BeritaJateng.tv) – Dua orang gadis remaja yang datang ke rumah kedua orantua Pratama Arhan Alif Rifai paska pertandingan semifinal AFF melawan Singapura mengaku gugup menyebut alamat rumahnya. Ia minta maaf atas kesalahan itu.
“Saya gugup. Minta maaf salah menyebut alamat rumah. Dulunya memang dari Kecamatan Jiken, sekarang sudah pindah di dukuh Growong, desa Sukorejo, Kecamatan Tunjungan,” kata Chintia salah satu gadis tersebut, Kamis (30/12/2021).
Kedua gadis itu mengaku dicari orang Jiken, karena mengaku warga di Kecamatan Jiken, mereka juga sempat dimarahi keluarganya karena salah sebut alamat.
“Saya dan teman saya dicari orang Jiken om, dan dimarahi keluarga saya gara gara salah sebut alamat, maaf semuanya ya,” ucap Chintia memohon maaf.
Sebelumnya pada Minggu, (26/12) lalu kedua gadis remaja itu tiba tiba datang kerumah kedua orang tua Arhan, pemain andalan bek kiri Timnas Garuda.
Mereka mengaku mengidolakan Arhan, sambil berteriak histeris memeluk ibunda Arhan dan menyerahkan makanan yang di bawanya.
“Saya ngefans banget sama Pratama Arhan. Dia ganteng, masih muda, pinter dan berbakat. Pokoknya idola banget,” kata Chintia, Minggu (26/12/2021).
Sementara, Ibunda Arhan Surati menyambut baik kedua gadis remaja itu. Surati berterima kasih atas kedatangaya ke rumah sederhananya.
“Ya saya suka sih, mbak e jauh-jauh nekat datang ke sini untuk ketemu ibunya Arhan. Ngefans-nya sama Arhan tapi ketemunya sama ibunya. Ini saya di oleh-olehe kue,” kata Surati. (Her/El)