Meskipun terjadi kenaikan harga, Bambang menyatakan bahwa harga-harga tersebut masih dalam kategori wajar dan relatif terjangkau bagi masyarakat.
“Misalnya, meskipun harga beras naik, kami pastikan bahwa stoknya masih cukup dan kenaikannya masih wajar,” kata Bambang yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang.
Bambang juga mengungkapkan bahwa operasi pasar akan pihaknya lakukan dalam waktu dekat. Tentunya dengan melibatkan aparatur dari kelurahan dan kecamatan untuk memantau langsung di pasar-pasar tradisional.
“Operasi pasar akan dilaksanakan sesuai konsep dari Bu Wali (Mbak Ita). Kami akan memberdayakan lurah dan camat untuk melakukan monitoring,” tambahnya.
Kenaikan harga bahan pokok di Semarang ini lantaran permintaan yang meningkat serta dampak musim hujan. Yang mengurangi hasil panen khususnya untuk komoditas cabai dan sayuran lainnya. “Permintaannya tinggi, tetapi faktor cuaca juga berpengaruh terhadap hasil panen dan distribusi barang,” pungkasnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah
Respon (1)