Harapannya, Humas bisa mengakomodir informasi dari Pemerintah Kota Semarang untuk disampaikan kepada masyarakat mengenai program-program pemerintah yang sudah maupun akan dilaksanakan sehingga dapat tersampaikan dengan baik.
“Peran Humas tidak hanya secara verbal tapi juga bisa secara gambar, video dan sebagainya. Dengan adanya Humas masyarakat akan tahu peran pemerintah sekarang ini, program-program yang sudah dan akan dilakukan. Ini semua harus tersampaikan karena Humas adalah garda terdepan di bagian komunikasi,” pungkasnya.
Sementara itu, Asmono Wikan selaku Founder dan CEO Humas Indonesia menyampaikan bahwasannya kegiatan ini bersifat rutin dan berpindah-pindah lokasi setiap bulannya. Tujuan dari kegiatan ini tidak terlepas untuk keperluan mengkaji peran humas di wilayah yang dikunjungi.
“Agenda ini adalah agenda yang sifatnya berkelanjutan, kami setiap bulan akan keliling ke satu kota ke kota lainnya. Sekali lagi untuk mengumpulkan sistem praktisi kehumasan serta mengkaji ulang peran humas di wilayah masing-masing,” tutur Asmono.
Hadir dalam kegiatan tersebut, praktisi-praktisi PR atau Humas dari beberapa instansi yang ada di Kota Semarang seperti Rumah Sakit, Perguruan Tinggi, BUMN, Diskominfo Provinsi Jawa Tengah dan dari media massa serta komunitas PR. (*)
Editor: Elly Amaliyah