SEMARANG, beritajateng.tv – Kehadiran Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) baru yang dilantik Presiden RI, Joko Widodo, dianggap membawa angin segar dalam pemberantasan mafia tanah.
Hal itu terungkap oleh Ketua Umum Ormas Gerakan Jalan Lurus atau Gerakan Anti Mafia Tanah, H Riyanta, saat beritajateng.tv temui langsung, belum lama ini.
Dalam hematnya, AHY merupakan sosok tergolong muda yang mampu menjadi aset bangsa, utamanya dalam membantu menyelesaikan kasus kejahatan pertanahan.
“Saya melihat apa yang jadi niat baik Mas AHY cukup bagus. Yang muda bisa jadi aset bangsa, bagaimana mendorong prinsip negara hukum ini,” ujar Riyanta.
BACA JUGA: Tak Cuma Satu atau Dua, Ketua Gerakan Jalan Lurus Ungkap Sederet Kasus Mafia Tanah di Jawa Tengah
Bahkan, Riyanta menilai AHY cukup semangat dalam memberantas para penjahat tanah yang masih marak di Indonesia.
“Termasuk memberantas kejahatan pertanahan atau mafia tanah itu. AHY cukup semangat, hanya saja semangat AHY harus didukung oleh kawan-kawan korban dan aktivis,” tegasnya.
Kendati demikian, untuk pemberantasan mafia tanah secara langsung, Riyanta mengungkap peran utamanya ada di tangan Polri dan aparat penegak hukum lainnya.
