SEMARANG, beritajateng.tv – Sesuai sunnah, umat Islam sebaiknya mengamalkan puasa Tasua dan Asyura di bulan Muharram.
Pada tanggal 10 Muharram, yang bertepatan dengan 16 Juli 2024, umat Islam menurut anjuran lebih baik menunaikan puasa Asyura karena keistimewaannya yang luar biasa.
Salah satu keutamaannya ialah terkait peristiwa hijrahnya Rasulullah SAW dari Makkah ke Madinah. Bulan Muharram sendiri dianggap istimewa oleh Rasulullah SAW untuk memperbanyak ibadah, terutama puasa.
BACA JUGA: Puasa Sambil Pacaran, Bolehkah? Begini Pesan Penting dari Oki Setiana Dewi
Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk berpuasa di bulan Muharram, termasuk puasa tersebut.
Kedua puasa ini merupakan puasa sunnah yang sangat Rasulullah SAW utamakan. Selain itu, puasa tersebut juga bisa menghapus dosa setahun sebelumnya.
Berikut ini tata cara beserta nilah untuk mengamalkan puasanya. Perhatikan baik-baik, ya!
Tata cara dan niat puasa Asyura
1. Mengucapkan niat
Sebelum memulai puasa, tentu mesti membaca niat terlebih dahulu. Namun, jika terlupa, karena ini puasa sunnah, niat bisa kita lafalkan di pagi harinya setelah terbit fajar.