“Ada enam posko di Balai Pengelola Sarana Prasarana Perhubungan Wilayah. Di terminal tipe B juga kita adakan posko, ada 22 terminal tipe B di Jateng,” paparnya.
Pengawasan jelang Nataru, lanjut Erry, akan dipantau melalui pemasangan 10 CCTV di titik-titik baru. Adapun pemasangan CCTV akan berlokasi di Pasar Linggapura (Kabupaten Brebes), Simpang Wangon, Simpang Buntu (Kabupaten Banyumas), Bayeman (Kabupaten Purbalingga), Dieng (Kabupaten Wonosobo).
“Kemudian ada exit tol Ceper di Klaten, exit tol Banyudono, Simpang Bawen, obyek wisata Bandungan, dan jembatan tol Kaligawe,” sambung Erry.
Upaya untuk mengurai titik kemacetan pun turut Dinas Perhubungan Jateng lakukan. Utamanya, dengan melakukan penambahan fasilitas pelengkap jalan di berbagai titik.
“Ada penambahan fasilitas perlengkapan jalan di jalan provinsi, jalan nasional oleh BPTD. Di tahun 2023 ini kita juga sudah menambah rambu-rambu sejumlah 350 buah. Kemudian ada lampu penerangan jalan umum sebanyak 150. Rambu pendahulu penunjuk jurusan ada 26, dan warning light sebanyak 10 buah,” tandasnya. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi