“Tahun ini pemprov membuka 2.990 (formasi untuk seleksi PPPK). Dan kita itu belum tau formasinya apakah untuk guru P1 yang belum penempatan atau gabung guru P1 atau honorer negeri,” sambungnya.
Tuntas di akhir 2024
Meski begitu, Diana tetap memberikan apresiasi kepada Pemprov Jateng yang selama ini telah memberikan kemudahan bagi pihaknya. Khususnya bagi guru P1 yang telah mendapat SK sebelumnya.
“Tapi sekali lagi kami apresiasi pemprov sudah memberikan kebijakan yang sangat baik untuk temen-teman kami. Khususnya (mereka) yang mengabdi di lingkungan yayasan untuk bisa ikut seleksi,” katanya.
Ia pun berharap, sisa guru P1 yang masih belum mendapat kejelasan agar dapat segera diangkat menjadi PPPK semuanya. Terutama setelah pengumuman seleksi PPPK di 2024 ini.
Terlebih, Presiden Joko Widodo telah memerintahkan untuk kementerian atau pemerintah terkait agar bisa segera menuntaskan permasalahan guru honorer ini hingga Desember 2024 nanti.
“Harapan kami memang harus tuntas di tahun ini. Sesuai UU ASN dan perintah presiden, tuntas semua mendapat SK dan penempatan untuk bekerja di sekolah SD, SMP, SMA, dan SMK,” tandasnya. (*)
Editor: Farah Nazila