Opini

Kapan Bayar Zakat Fitrah yang Utama? Ini Ketentuannya!

×

Kapan Bayar Zakat Fitrah yang Utama? Ini Ketentuannya!

Sebarkan artikel ini

SEMARANG, beritajateng.tv – Tak terasa, kini sudah berada di penghujung Ramadhan. Selain ada ibadah wajib yang harus terlaksana, umat Muslim juga harus mengeluarkan zakat fitrah.

Hikmah membayar zakat fitrah yakni agar umat Islam memiliki perasaan terhadap penderitaan sesama. Semua umat Islam yang mampu memiliki kewajiban untuk membayarnya.

Waktu pembayaran itu terhitung sejak hari pertama bulan Ramadhan, hingga memasuki hari raya Idul Fitri. Tepatnya sebelum pelaksanaan sholat hari raya.

Ibnu Abbas meriwayatkan hadits perihal zakat fitrah terutama berkenaan dengan hikmah dan batas waktu pembayarannya. Haditsnya sebagai berikut.

عن ابن عباس: فرض رسول الله صلّى الله عليه وسلم زكاة الفطر طُهْرةً للصائم من اللغو والرَّفَث، وطُعْمةً للمساكين، فمَنْ أدَّاها قبل الصلاة فهي زكاةٌ مقبولةٌ، ومَنْ أدَّاها بعد الصلاة فهي صدقةٌ من الصَّدَقات رواه أبو داود وابن ماجة وصححه الحاكم

“Dari sahabat Ibnu Abbas
RA, Rasulullah SAW mewajibkan zakat sebagai penyucian bagi orang yang berpuasa dari ucapan sia-sia dan ucapan keji, dan sebagai sarana memberikan makanan bagi orang miskin. Siapa saja yang membayarnya sebelum shalat Id, maka ia adalah zakat yang diterima. Tetapi siapa saja yang membayarnya setelah shalat Id, maka ia terhidup sedekah sunnah biasa,” (HR Abu Dawud dan Ibnu Majah). Hadist ini shahih menurut Imam Al-Hakim.

Berdasarkan hadits ini, ulama menarik kesimpulan bahwa zakat fitrah adalah salah satu kebaikan yang bisa menghapus kesalahan dan dosa. Sebagaimana keterangan Syekh Hasan Sulaiman An-Nuri dan Syekh Alawi Abbas Al-Maliki atas hadits di atas:

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan