“Yang jelas di Naga Ulung, anak-anak muda ini dibina dan dididik agar berprestasi, jauh dari narkoba dan kenakalan remaja lainnya. Semoga semakin banyak insan-insan yang semakin peduli terhadap perkembangan dunia olahraga di Kota Semarang,” imbuh Arnaz.
Ditambahkannya, prestasi para atlet ini tentu nantinya akan membawa kebanggaan bagi Kota Semarang.
Apalagi menurut Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, salah satu kebanggaan dan prestise jadi warga Kota Semarang bisa dicapai dari prestasi yang diraih dari cabang olahraga.
Pelatih Joko Prans menambahkan saat ini sasananya membina sekurangnya 300 anggota.
Dari kesemua anggota, dibedakan untuk pembibitan, amatir dewasa dan juga untuk prestasi.
“Untuk pembibitan Latihan setiap Rabu, Jumat dan Minggu, untuk kelas dewasa dan para pekerja Kamis dan Minggu malam. Sementara khusus untuk jalur atlet, latihannya setiap hari,” katanya. (Ak/El)