BLORA, beritajateng.tv – Ketegangan antar ormas kembali meningkat di Blora usai ramainya insiden Pemuda Pancasila (PP) menggeruduk markas GRIB.
Dalam sebuah video amatir yang viral, tampak adanya serangan terhadap anggota GRIB yang datang dari kabupaten lain sewaktu mencoba memasuki wilayah Blora di perbatasan Blora-Purwodadi.
Beberapa anggota GRIB mengalami luka parah akibat pengeroyokan tersebut. Dalam video itu, terdengar suara seseorang melaporkan bahwa anggota GRIB diserang oleh anggota PP.
Situasi semakin memanas ketika pasukan PP bergerak ke Desa Trembul, di depan SMAN Ngawen, hendak melakukan pencegatan.
Terjadi bentrokan antara kedua belah pihak, namun aparat TNI dari Batalyon 410/Alugoro dan polisi berhasil menghalau anggota PP serta menangkap oknum yang mengejar anggota GRIB.
Peristiwa ini menyebabkan kemacetan di jalur tersebut, lantaran aparat keamanan berusaha keras mengamankan situasi. Akhirnya, pasukan Pemuda Pancasila membubarkan diri ke arah barat.
Di sisi lain, video amatir lainnya menunjukkan sejumlah anggota GRIB menghancurkan mobil dan markas PP di Kecamatan Blora, menambah ketegangan di antara kedua ormas ini.