SEMARANG, beritajateng.tv – Nur Ahmad Sofyan, mahasiswa Pendidikan Seni Rupa Universitas Negeri Semarang (Unnes) sekaligus seniman asal Demak, Jateng memiliki cara tersendiri untuk mengkritik isu lingkungan serta perkembangan sektor pariwisata suatu daerah.
Sebanyak 9 lukisan dengan berbagai ukuran karya Sofyan terpajang rapi di galeri Tan Artspace, hingga Sabtu, 15 Juli 2023 mendatang. Melalui kanvas berukuran 110 cm hingga 2 meter, mahasiswa Seni Rupa Unnes itu berkesempatan mengekspresikan kegelisahannya terhadap kehidupan biota laut Karimunjawa, Jateng.
BACA JUGA: Terinspirasi Karimunjawa, Mahasiswa Unnes Gelar Pameran Tunggal Bertajuk Zooxanthellae
Beberapa karya mahasiswa Seni Rupa Unnes tersebut antara lain lukisan mengenai kehidupan masyarakat Karimunjawa, budaya sedekah laut, hingga berbagai macam biota laut.
Siapa sangka, inspirasi atas lukisan-lukisan tersebut muncul ketika Sofyan berkunjung ke Karimunjawa pada tahun 2018 silam. Dari kunjungan pertamanya itulah, muncul sebuah kegelisahan yang kemudian menjadi inspirasi Sofyan dalam membuat karya sekaligus sebagai tugas akhir studinya.
“Waktu datang pertama, saya merasa Karimunjawa itu sangat potensial. Akhirnya tahun 2019 akhir, saya kembali ke Karimunjawa untuk riset lebih mendalam. Saya tanya orang sana, kenapa sih Karimunjawa branding kurang bagus, mereka jawab karena dulunya orang sini belum berpengalaman, pemikirannya masih kolot,” kata Sofyan kepada beritajateng.tv, Selasa 11 Juli 2023.
Mahasiswa Seni Rupa Unnes prihatin banyak terumbu karang hancur
Kegelisahan lain, lanjut Sofyan, banyaknya terumbu karang yang hancur, kering, hingga mati di sekitar Karimunjawa. Baik karena peledakan bom ataupun pengambilan ikan dengan pukat harimau sehingga merusak biota laut sekitar.
“Saya sangat prihatin terhadap isu-isu lingkungan dimana potensi alam yang bagus tapi tidak termanfaatkan dengan sebaik mungkin,” lanjutnya.
Menurut Sofyan, Karimunjawa memiliki potensi yang luas biasa. Tak hanya dari kekayaan biota lautnya, namun sektor pariwisata Karimunjawa juga mampu bersaing dengan destinasi besar lainnya.