Scroll Untuk Baca Artikel
Ekbis

Libur Lebaran, Pusat Oleh-oleh Pandanaran Semarang Diserbu Pemudik

×

Libur Lebaran, Pusat Oleh-oleh Pandanaran Semarang Diserbu Pemudik

Sebarkan artikel ini
pusat oleh-oleh pandanaran | oleh-oleh khas semarang
Pusat oleh-oleh Pandanaran, Kota Semarang. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

Meskipun begitu, ia mengaku tidak ada penambahan pegawai ataupun jam operasional. Setiap shift terdapat 5 (lima) pegawai yang siap berjaga.

“Kita buka dari jam 07.00 pagi sampai jam 10.00 malam, sebenarnya pengunjung sudah mulai banyak itu waktu masih puasa, pas puasa-puasa akhir lah,” imbuhnya.

Adelia mengaku, satu pengunjung yang datang bisa membeli 20 hingga 30 pak bandeng presto. Selama libur Lebaran, toko ini menutup pesanan untuk bandeng presto. Hal itu karena banyaknya permintaan yang datang dari pengunjung yang datang ke toko.

“Biasanya banyak (jumlah bandeng yang terjual), bandeng itu bisa kejual ribuan bandeng per hari, masih jadi kuliner yang dicari oleh-oleh,” ungkap Adelia.

BACA JUGA: Sajian Nusantara Menggugah Selera di Aston Inn Pandanaran

Selain menjajakan bandeng presto, mereka juga menawarkan berbagai kudapan lain. Misalnya lunpia, kue mochi, wingko, kerupuk, dan berbagai kerupuk terpajang rapi untuk dipilih pengunjung.

Jumlah pemudik yang mengalami peningkatan ini berbanding lurus dengan peningkatan penjualan di toko oleh-oleh. Tak heran, pusat oleh-oleh Pandanaran Semarang ini tidak pernah sepi pengunjung meski telah mendekati hari kerja. (*)

Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan