Pembangunan MPP merupakan salah satu upaya Pemkot Semarang untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. MPP Kota Semarang sendiri sudah beroperasi sejak 17 Oktober dan pada bulan yang sama telah melayani 559 orang dengan berbagai pelayanan di sana. Meski demikian, MPP Kota Semarang belum secara resmi dibuka dan masih dalam tahap uji coba.
“MPP Kota Semarang rencananya akan diresmikan langsung oleh Presiden Jokowi pada 5 Desember 2022 bersamaan dengan daerah lainnya. Pada tanggal 1 hingga 18 November 2022 ada lebih dari seribu orang yang mengakses pelayanan di MPP Mangkang,” terang Widoyono selaku Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Semarang.
Terdapat 265 jenis layanan yang dapat diakses di MPP Kota Semarang. Ada 15 anjungan dari instansi internal Pemkot Semarang seperti Dinkes, Distaru, Disdukcapil, dan lain-lain. Sedangkan untuk instansi eksternal sejumlah 24 anjungan di antaranya adalagh BPJS Kesehatan, ART/BPN, hingga Polrestabes Semarang.
“Ke depannya kami akan membuat akun media sosial khusus untuk MPP. Di era digital dan terbuka seperti sekarang, kita sangat memerlukan kanal aduan via media sosial. Sementara ini masyarakat bisa menyampaikan aduan langsung ke MPP Kota Semarang, via website atau medsos DPMPTSP,” lanjut Widoyono.
Rencananya, ke depan MPP Kota Semarang juga akan mengadakan ruang display untuk memfasilitasi pelaku UMKM mempromosikan produknya. Hal ini sebagai salah satu wujud inovasi MPP Kota Semarang sekaligus mendukung perkembangan produk lokal unggulan.
“Kita berkoordinasi dengan dinas terkait bagaimana di sini juga bisa dipajang produk unggulan UMKM yang ada di Semarang,” tegasnya. (Ak/El)