BACA JUGA: Berteman Lama, Coach Justin Kini Blak-blakan Mengaku Ogah Sepanggung dengan Bung Towel Karena Ini
Tak hanya itu, Coach Justin juga menekankan pentingnya pelatihan yang berkelanjutan dan pengembangan pemain muda.
Mendukung argumennya, ia juga menjabarkan berbagai contoh dan data. Ia membandingkan perkembangan sepak bola Indonesia dengan negara-negara lain yang berhasil, seperti Jepang dan Korea Selatan, yang memiliki sistem pelatihan dan manajemen yang jauh lebih baik.
Dari analisis Coach Justin, jelas bahwa masalah utama terletak pada manajemen yang tidak efisien, pelatihan yang kurang optimal, dan mentalitas pemain yang belum matang. Perubahan mendasar diperlukan untuk membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi.
Dia mengkritisi kurangnya infrastruktur dan fasilitas yang memadai untuk melatih pemain sejak usia dini. “Kita butuh akademi yang profesional dan pelatih yang berlisensi untuk menciptakan pemain berkualitas,” tambahnya.
Dalam hal ini, ia juga menyoroti mentalitas dan disiplin pemain. Ia pun mencatat banyak pemain yang kurang memiliki mental juara dan disiplin yang ketat.
“Tanpa mentalitas yang kuat dan disiplin tinggi, sulit untuk bersaing di level internasional,” katanya.
Meski begitu, ia bangga dengan Timnas Indonesia yang lolos ke babak tiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
BACA JUGA: Pelatih Masa Kecil Pratama Arhan di Blora Prediksi Timnas Indonesia U23 Menang atas Uzbekistan
Ia pun bahkan sempat heran mengapa dengan adanya pencetakan gol Timnas Indonesia ini tidak mendapati selebrasi maupun ucapan selamat dari Bung Towel.
“Gue curiga, maksud dari aksi mereka ini apa. Apa hanya pansos atau ada hal yang lain,” ucap Coach Justin seperti dilansir dari Kanal YouTube R66 Sports. (*)