Kebetulan, kata Nur Rakhmat, tema yang diterapkan oleh SD Negeri Tugurejo 02 adalah macam-macam permainan tradisional. Oleh sebab itu, lomba permainan tradisional saat puncak MPLS adalah waktu yang tepat bagi anak-anak dalam mempraktekan tema permainan tradisional yang mereka kenal di kelas secara langsung.
“Kebetulan di sekolah kita sudah menerapkan kelas tematik macam-macam permaiann tradisional, sehingga kita aplikasikan biar anak tidak hanya tahu gambarnya saja tapi bisa mempraktikkan,” lanjutnya.
BACA JUGA: Ada Superhero Hingga Ratusan Balon Sambut Siswa Baru, Begini Keseruan Hari Pertama Masuk Sekolah
Sementara itu, Janeeta Nury Naziha Hilmy, siswa kelas 5 mengaku antusias mengikuti lomba permainan tradisional, salah satunya balap bakiak. Menurutnya, bermain balap bakiak membutuhkan kerja sama tim yang solid sehingga ia bisa melaju hingga garis finis.
“Lomba-lombanya seru. Saya hampir tidak pernah main permainan tradisional, apalagi balap bakiak. Ternyata bermain balap bakiak itu sangat menyenangkan sama teman-teman,” ungkap Janeeta. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi