BACA JUGA: Persiapan Arus Mudik 2025, Gubernur Jateng Dorong Percepatan Perbaikan Jalan dalam Dua Pekan
Syarat pendaftaran mudik gratis Jawa Tengah 2025
- Pendaftar harus memiliki KTP atau lahir di Jawa Tengah, terutama ketua kelompok atau kepala keluarga.
- Maksimal empat orang per kelompok atau keluarga dalam satu pendaftaran.
- Pemudik yang naik kereta harus memiliki data rekaman wajah di stasiun atau melalui aplikasi Access by KAI.
- Prioritas bagi pekerja sektor informal berpenghasilan rendah seperti asisten rumah tangga, pedagang kecil, buruh, pengemudi bajaj/ojek daring, serta penyandang disabilitas.
- Pelajar atau mahasiswa wajib menyertakan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari kampus.
- Lansia di atas 60 tahun serta penyandang disabilitas dapat mendaftar langsung ke kantor Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah di Jl. Darmawangsa VIII No.26, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Daftar Tol Gratis Selama Mudik Lebaran 2025, Ini Ruas yang Buka Fungsional, Solo-Yogyakarta Termasuk
Dokumen yang harus pendaftar unggah
- Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Identitas Anak (KIA).
- Kartu Keluarga (KK) bagi pendaftar kelompok atau keluarga.
- Bukti pekerjaan yang sesuai persyaratan, seperti foto di lokasi kerja, kartu identitas pekerja, akun ojek daring, atau bukti sedang berjualan.
- Dokumen wajib berformat jpg atau pdf dengan ukuran maksimal 5MB dan dapat terbaca jelas.
BACA JUGA: Pantau Tol Solo-Jogja Jelang Arus Mudik Lebaran, Polda Jateng Siapkan Indikator Kepadatan Antrean
Jadwal dan titik keberangkatan
Pemberangkatan pemudik terjadwal pada Rabu, 26 Maret 2025. Peserta wajib melakukan daftar ulang mulai pukul 07.00 WIB di Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII Jakarta Timur. Bus akan berhenti di terminal masing-masing kota dan kabupaten tujuan.
Beberapa daerah tujuan program ini antara lain Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Magelang, Pati, Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Semarang, Sragen, Sukoharjo, Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, serta kota-kota seperti Magelang, Pekalongan, Salatiga, Semarang, Surakarta, dan Tegal.
Selain itu, tersedia lima bus khusus bagi lansia dan penyandang disabilitas.
Program ini menjadi solusi terbaik bagi perantau yang ingin merayakan Lebaran bersama keluarga tanpa mengeluarkan biaya perjalanan. Segera daftarkan diri sebelum kuota penuh! (*)