EkbisHeadlineNews Update

OJK Libatkan Lurah dan Kades Jadi Agen Literasi Keuangan untuk Cegah Maraknya Pinjol Ilegal

×

OJK Libatkan Lurah dan Kades Jadi Agen Literasi Keuangan untuk Cegah Maraknya Pinjol Ilegal

Sebarkan artikel ini
Kepala OJK Jateng-DIY Aman Santosa. /Foto: Ellya.

Para lurah dan kepala desa, lanjut Aman, selain memberikan edukasi soal literasi keuangan, juga bisa merangkap sebagai penerima laporan atau aduan masyarakat setempat yang menjadi korban penipuan pinjaman online ilegal atau investasi bodong.

“Saat pandemi COVID-19, ada Jogo Tonggo yang terus melakukan sosialisasi dan meningkatkan warga setempat untuk terus menjaga protokol kesehatan. Nah begitu juga dengan hal ini, harapannya lurah dan kepala desa bisa membentengi warganya dari penipuan pinjaman online ilegal dan investasi bodong,” kata Aman.

Untuk bisa menjadi agen literasi, tambah Aman, para lurah dan kades nantinya akan diberikan materi yang diperlukan dengan menggandeng industri jasa keuangan (IJK) yang ada di desa setempat agar memfasilitasi kegiatan literasi keuangan warga.

Aman menambahkan hasil survei menunjukkan terjadi peningkatan literasi di Jawa Tengah yakni jika pada 2019 baru 47 persen, pada 2022 kuartal tiga naik hingga mencapai 51 persen. Begitu juga hasil survei inklusi keuangan angka 65 persen pada 2019, menjadi 85 persen di tahun 2022.

“Yang menarik, peningkatan literasi empat persen, sedangkan pada inklusi mencapai 20 persen. OJK mencermati, banyak masyarakat yang mulai menggunakan produk keuangan, tetapi tidak dilengkapi dengan literasi,” kata Aman yang mengatakan pelibatan lurah dan kades sangat tepat untuk menjadi agen literasi keuangan. (Ak/Ell)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan