Tak hanya itu, pihaknya juga menyinggung Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka sekaligus Putera Presiden RI Joko Widodo yang baru mempunyai pengalaman dua tahun sebagai kepala daerah. Ia menilai, gonjang-ganjing konstitusi yang terjadi untuk mengantarkan Gibran bisa menduduki kursi Cawapres menjadi pertimbangan yang perlu pemilih pikirkan.
“Kalau mengandalkan anak muda yang masih kurang pengalaman dan cara-caranya menurut saya tidak pas ya masa mau mengandalkan itu? Selama pemilih menggunakan logika, akal sehat, nilai-nilai moralitas dan etika, Insyaallah diterima pemilih, terlepas dari kekurangannya,” paparnya.
Yakini Ganjar-Mahfud menang satu putaran di Jateng
Wuryanto tak menampik ketiga paslon yang akan bertanding berebut kursi RI 1 ini memiliki kelebihan masing-masing dan hebat dalam bidangnya. Kendati demikian, pihaknya meyakini paslon ‘GAMA’ memiliki nilai plus ketimbang dua calon lainnya.
“Semua calon itu hebat, tapi punya kekurangan itu pasti, yang paling punya kelebihan terbanyak saya kira GAMA,” tegasnya.
Perihal prediksi kemenangan Ganjar-Mahfud, pihaknya mengaku sulit melontarkan angka. Kendati demikian, khusus di Jawa Tengah, ia meyakini Ganjar-Mahfud akan menang satu putaran.
“Kalau prediksi sulit, tapi kita berharap tetap satu putaran. Kalau hanya di Jateng satu putaran, tapi kan tidak bisa hanya Jateng tok (saja),” tandasnya. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi