SEMARANG, beritajateng.tv – Komunitas Pojok Warna Semarang bersama Konco Lukis menggelar pameran seni rupa bertajuk “In Flux” di De Warisan Art & Curio, Kota Lama Semarang, 25 Februari sampai 3 Maret 2024.
Sebanyak 24 pelukis yang berasal dari berbagai kota turut berpartisipasi dalam pameran ini. Antara lain Darmanto (Semarang), Tedjo Konte (Surabaya), Augustinus MP (Yogyakarta), Totok Nuryanto (Solo), Feri Soma (Jepara), Tri Irianto (Banyuwangi), Achmad Tem (Bali), dan masih banyak lainnya.
Salah satu pelukis, Darmanto, mengatakan, pameran kolaborasi ini menghadirkan karya-karya dengan berbagai media. Ia pun berharap, pameran ini akan memacu karakter masing-masing perupa untuk mengalir dan akan terus tumbuh berkelanjutan.
“Tujuannya untuk mengenalkan ke masyarakat luas ada karya-karya dari temen-temen perupa, mengajarkan mandiri, kreatif, dan inovatif dalam memiliki skill,” ucapnya saat beritajateng.tv temui, Selasa, 27 Februari 2024.
BACA JUGA: Wow! UTOPIA Semarang Hadirkan Pameran Seni Imersif yang Bisa Kelima Panca Indera Akses
Pameran In Flux, seniman harus bisa mengalir dan bersaing
Sementara itu, Christian Heru Cahyo Saputro selaku penulis dalam pengantarnya mengatakan, seniman sering kali memiliki keterbatasan dalam ruang berpameran. Oleh karenanya, seniman harus kreatif menciptakan ruang dan kesempatan berpameran sendiri dengan jalan kolaborasi dan membangun jejaring.
Tajuk ‘In Flux’ sendiri berasal dari kata flux yang memiliki beberapa terjemahan bebas. Salah satunya yakni sebuah aksi atau proses yang mengalir. Selain itu, kata Christian, tajuk ‘In Flux’ juga bermakna sebagai perubahan berlanjut.
“Flux bisa menjadi penanda semangat para pelukis dari berbagai latar belakang profesi menjalankan kreativitasnya dengan mengalir,” katanya.