Sementara itu, Kapolres Semarang juga telah memantau beberapa lokasi rawan bencana di wilayah Kecamatan Suruh dan Kecamatan Ungaran Barat.
Di Kecamatan Suruh, kapolres memantau kondisi sungai Mugur, di lingkungan Desa Bonomerto bersama Kapolsek Suruh, Ari Parwanto dan perangkat desa setempat.
Beberapa hal yang menjadi perhatian kapolres adalah kondisi beberapa jembatan penghubung antar desa serta titik-titik lokasi yang rawan bencana.
Sementara di wilayah Kecamatan Ungaran Barat, AKBP Ratna di dampingi Kapolsek Ungaran Barat, AKP Sugiyarta memantau kondisi pondasi jembatan sungai Sigandu.
BACA JUGA: Rawan Bencana Alam, Pertahanan Non Militer di Jateng jadi Perhatian DPN
Sebelumnya, pondasi jembatan tersebut tergerus air saat debit air sungai Sigandu meningkat hingga meluap, beberapa hari lalu.
Kapolres meminta kepada Bhabinkamtibmas dibantu Babinsa serta perangkat desa mengimbau warga agar tidak melewati atau menggunakan jembatan tersebut.
“Karena kondisi jembatan sudah membahayakan dan untuk keselamatan bersama, warga di imbau untuk tidak menggunakan akses jembatan ini terlebih dahulu,” tambah kapolres. (*)













