“Pesan saya kalau sudah jadi dirawat, jangan minta kepada pengusaha untuk CSR taman tapu tidak dirawat dengan baik. Kadang penyakit kita itu bisa bangun, bisa minta CSR, tapi tidak bisa merawat. Ini sayang,” tandasnya,
Direktur PT Wicaksana Indonesia, Agus Sumartono mengatakan, CSR ini bagian dari upaya mendukung Kota Semarang memperbanyak RTH. Pihaknya tidak ingin Kota Semarang tertinggal dengan kota besar lainnya yang memiliki banyak taman.
Terkait fasilitas taman, akan mengutamakan untuk keindahan mata. Artinya, desain taman dibuat untuk mempercantik estetika kota.
“Fasilitas taman tentu lebih ke keindahan mata, tempat duduk untuk ngobrol,” ujarnya.
Taman Siranda, tambah dia, juga akan dilengkapi videotron. Menurutnya, kehadiran videotron akan membuat taman tidak statis. Menurutnya, videotron menjadi bagian dari asessories taman untuk membuat taman lebih hidup.
“Dihidupkan dengan cara-cara yang bisa mendatangkan PAD tapi masyarakat tidak terganggu,” ucapnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah