HeadlineJatengNews Update

Pemuda Diharapkan jadi Agen Perubahan dan Berperan dalam Pembangunan

×

Pemuda Diharapkan jadi Agen Perubahan dan Berperan dalam Pembangunan

Sebarkan artikel ini
Para narasumber dalam Focus Group Discussion (FGD) bertema "Optimalisasi Peran Pemuda dalam Pembangunan Kabupaten Semarang". (wahyu robert/beritajateng.tv)

SEMARANG, 12/9 (beritajateng.tv) – Pemuda menjadi tumpuan dan harapan bangsa. Peran pemuda sangat dibutuhkan dalam pembangunan. Bahkan, proklamator dan Presiden pertama RI, Bung Karno kerap menyebutkan akan pentingnya peran pemuda. Diantaranya melalui pernyataan “Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya, beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia”.

Hal tersebut mengemuka dalam Focus Group Discussion (FGD) bertema “Optimalisasi Peran Pemuda dalam Pembangunan Kabupaten Semarang” di The Wujil Resort and Convention, Ungaran, Kabupaten Semarang, Jumat (9/9/2022).

Ketua DPRD Jateng Bambang Kusriyanto mengajak pemuda mengubah mindset agar memiliki jiwa wirausaha. Pasalnya, banyak diantara mereka memilih berada di zona nyaman dengan menjadi pekerja. “Menjadi pengusaha butuh ketekunan dan mental tahan banting. Maka perlu mengubah mindset agar anak muda punya kreativitas, ide usaha, serta mengasah mereka menjadi wirausaha yang mumpuni,” kata Bambang yang hadir secara virtual.

Ketua DPRD Jateng Bambang Kusriyanto hadir secara virtual dalam Focus Group Discussion (FGD) bertema “Optimalisasi Peran Pemuda dalam Pembangunan Kabupaten Semarang”. (wahyu robert/beritajateng.tv)

Dia menambahkan, banyak pemuda yang kreatif. Di usia muda mereka juga didukung akses yang mudah akan informasi sehingga bisa banyak belajar. Selain itu, para pemuda diminta mengembangkan jaringan pertemanan untuk bisa belajar satu sama lain.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Semarang, Ari Dwi Setyanto mengatakan, saat ini peran pemuda sudah tampak di semua bidang. Di bidang pertanian pun ada kelompok pemuda penggerak untuk membangkitkan kembali anak mmuda menjadi petani. Bahkan di lingkungan sosial pun muncul sukarelawan-sukarelawan untuk membantu sesama. Program pemerintah pada pemerataan guru untuk daerah pinggiran maupun tapal batas negara pun banyak diminati.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan