BACA JUGA: Realisasi Menyeluruh, MBG di Jawa Tengah Telah Sasar 6,3 Juta Penerima Manfaat
Lulusan dari bidang kesehatan masyarakat, teknologi pangan, hingga pengolahan makanan dapat memenuhi posisi pengelola gizi di berbagai daerah.
4. Cucun Klarifikasi: Pernyataannya Soal Solusi Kekurangan SDM
Setelah pernyataan kontroversialnya viral, Cucun akhirnya memberikan klarifikasi. Ia menjelaskan bahwa pernyataannya muncul dalam konteks membahas solusi terhadap kekurangan tenaga ahli gizi, bukan untuk menghapuskan peran mereka.
Cucun juga menegaskan bahwa ide pergantian istilah berasal dari peserta forum, bukan usul pribadi dirinya.
“Saya merespons usulan yang berkembang di forum. Tidak ada niat meniadakan profesi ahli gizi,” jelas Cucun dalam klarifikasinya, sambil menyampaikan permohonan maaf atas kesalahpahaman yang terjadi. (*)












