Menariknya, seluruh pemotretan berlangsung di area Rez Hotel Semarang yang mengusung konsep arsitektur industrial minimalis dengan dominasi warna monokrom.
Dinding terekspos, pencahayaan natural, serta desain ruangan yang simpel namun elegan menciptakan kontras yang indah dengan kilau kebaya yang sang model kenakan.
“Konsep hotel kami memang industrial, minimalis modern. Segmennya lebih ke couple, business trip, dan sebagian family. Kami ingin tetap mengedepankan kenyamanan tamu dengan desain yang bersih dan tegas,” ujar Elizabeth Nender, HR Manager Rez Hotel.
Sesi foto ini tak hanya menjadi bagian dari tren menyambut kemerdekaan dengan kebaya, tetapi juga menunjukkan bagaimana ruang-ruang kontemporer bisa menjadi panggung ekspresi budaya tradisional yang tak lekang oleh waktu.
Dengan pemanfaatan lokasi yang unik dan kombinasi busana nasional, Rez Hotel Semarang membuka peluang baru bagi masyarakat yang ingin merayakan kemerdekaan dengan cara lebih personal, artistik, dan kekinian. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi