Scroll Untuk Baca Artikel
HeadlineJatengNews Update

Pertama di Indonesia, Model Pertanian Regeneratif Dikembangkan di Semarang

×

Pertama di Indonesia, Model Pertanian Regeneratif Dikembangkan di Semarang

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Pertanian Kota Semarang, Hernowo Budi Luhur.

Semarang, 13/8 (BeritaJateng.tv) – Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Kota Semarang bekerjasama dengan Bappenas saat ini mengembangkan model pertanian regeneratif. Pengembangan model pertanian ini memang baru pertama kali dilakukan di Kota Semarang dan dijadikan pilot project untuk nantinya bisa menjadi kebijakan secara nasional.

Kepala Dispertan Kota Semarang, Hernowo Budi Luhur mengatakan pertanian regeneratif ini adalah pertanian yang memanfaatkan sumber daya alam yang ada secara berkelanjutan untuk dimanfaatkan kembali, sehingga tidak ada yang terbuang secara percuma.

Contoh model pertanian regeneratif adalah air limbah yang nantinya bisa dikelola lagi untuk nantinya bisa untuk memelihara ikan dan menyiram tanaman. Selain itu untuk gulma yang selama ini dibuang begitu saja ternyata masih bisa dipakai untuk dijadikan pupuk organik.

Saat ini, lanjutnya, Dispertan bersama Bappenas tengah membuat kebijakan yang nantinya akan dikembangkan secara nasional yakni akan diterapkan di kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.

“Dan saat ini kita sedang dicobakan model- model pertanian regeneratif, dan dibuat pelatihan- pelatihan yang dilakukan di dua tempat. Yakni di sekolah alam Arridho, dan kedua di kelompok wanita tani Dahlia Tembalang. Di dua tempat itu untuk pilot project-nya dan ditargetkan Oktober mendatang selesai,” kata Hernowo.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik di sini.

Tinggalkan Balasan