Lanjutnya, kampung Madani merupakan konsep kampung binaan yang mengintegrasikan aspek sosial, ekonomi, dan pendidikan. Dengan melibatkan nasabah dan masyarakat setempat dalam pengelolaan desa.
Program ini juga merupakan implementasi dari Sustainable Development Goals (SDGs) PNM yang bertujuan untuk membantu pemerintah dalam mengurangi kesenjangan sosial, menciptakan pendidikan berkualitas. Serta mewujudkan kehidupan yang sehat dan sejahtera. Tiga pilar SDGs, yaitu pilar ekonomi, sosial, dan lingkungan, terwujud dalam kegiatan ini.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PNM, L. Dodot Patria Ary, menegaskan komitmen PNM dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat prasejahtera melalui berbagai program pemberdayaan.
“Selain Kampung Madani dan Ruang Pintar, PNM terus memberikan pelatihan kepada nasabah yang kami dampingi. Hingga 30 Oktober 2023, kami telah menyelenggarakan 9.817 sesi pelatihan yang berdampak pada 44.793 nasabah yang telah mulai berpartisipasi dalam e-commerce. Serta 645.094 nasabah yang telah memiliki Nomor Induk Berusaha,” katanya.
PNM juga menargetkan pembentukan 20 Kampung Madani pada tahun 2023. Hingga saat ini, sudah ada 17 Kampung Madani yang siap menjadi desa terintegrasi yang memberikan efek berganda bagi kehidupan masyarakat desa. (*)
Editor: Elly Amaliyah