“Porprov Jateng bukan hanya ajang olahraga biasa namun sarana untuk mempererat persaudaraan, persatuan dan kesatuan di seluruh wilayah Jateng,” kata Mayjend Andre.
Porprov Jawa Tengah melibatkan 6 kabupaten/kota
Ketua Umum KONI Jawa Tengah, Bona Ventura Sulistiana mengungkapkan pelaksanaan even ini berhasil berkat dukungan dari semua pihak.
Gelaran Porprov tahun ini, lanjut Bona, merupakan hal yang istimewa sekaligus salah satu sejarah karena melibatkan 6 kabupaten/kota sebagai tuan rumah sekaligus.
“Porprov kali ini digelar pada enam kabupaten. Masing-masing, Pati, Kudus, Jepara, Rembang, Blora dan Grobogan. Semoga penyelenggaraan kali ini bisa menaikkan prestasi olahraga Jateng secara umum,” katanya.
BACA JUGA: Lifter Kendal Kalahkan Tuan Rumah Blora, Raih Emas Porprov Jateng 2023
Sebelum rangkaian opening ceremony berlangsung, berbagai pertunjukan seni daerah, tarian, dan nyanyian menghibur tamu serta masyarakat yang datang. Tak ketinggalan, marching band dari Pondok Pesantren Salafiah Kabupaten Kendal turut meramaikan acara.
Puncak dari pembukaan ini adalah saat mantan atlet atletik asal Pati, Rumini, menyulut api dalam kaldron. Sebelumnya, sejumlah atlet mengarak obor keliling stadion. Mereka adalah Aries Susanti Rahayu, Erlangga, dan Endro Catur. Terakhir, penampilan Band Cokelat dan Duo Achmad Albar-Ian Antono menutup opening ceremony dengan meriah. (*)
Editor: Ricky Fitriyanto