Scroll Untuk Baca Artikel
Pendidikan

PPDB SD Kota Semarang, Calon Peserta Didik Daftar Sejak Dini Hari

×

PPDB SD Kota Semarang, Calon Peserta Didik Daftar Sejak Dini Hari

Sebarkan artikel ini
PPDB SD Kota Semarang
Petugas mendampingi orangtua calon peserta didik mendaftar PPDB di SD Negeri Pekunden Semarang, Senin 19 Juni 2023. (Fadia Haris Nur Salsabila/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Hari kedua pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) SD Kota Semarang berjalan lancar. Berbeda dengan hari pertama, pada hari kedua jumlah pendaftar lebih sedikit daripada hari pertama.

Kepala SD Negeri Pekunden, Abdul Khalik mengatakan, proses PPDB SD di sekolahnya berjalan lancar hingga hari kedua pelaksanaan. Mayoritas calon peserta didik bahkan sudah mendaftar sejak hari pertama pendaftaran.

“Pendaftaran ramai-ramainya malah pada hari pertama, sejak pukul 00.00 WIB, hari pertama kemarin mendapat 117 siswa,” ujarnya kepada beritajateng.tv, Senin 19 Juni 2023.

BACA JUGA: Video PPDB SD Kota Semarang, Mayoritas Daftar pada Hari Pertama

Abdul menyebutkan, memasuki hari kedua pendaftaran, total peserta yang memilih SD Negeri Pekunden mencapai 148 siswa. Rinciannya 95 pendaftar pada zona satu, 50 pendaftar pada zona dua, dan 3 pendaftar pada luar zona.

Sementara itu, pihak SD Negeri Pekunden hanya menyediakan 2 rombongan belajar (rombel) untuk menampung sebanyak 56 siswa.

“Sehingga hari ini seluruh pendaftar SD Negeri Pekunden ada 148 pendaftar meskipun sudah melebihi kuota 56 kursi. Meski demikian semua SD Negeri di Kota Semarang tidak bisa menutup (pendaftaran) karena by server,” lanjutnya.

Terpisah, Kepala SD Negeri Tugurejo 02, Nur Rakhmat menyebut, hingga hari kedua PPDB, pihaknya telah menerima pendaftaran 21 calon peserta didik. Jumlah tersebut masih kurang karena SD Negeri Tugurejo 02 menyediakan satu rombel dengan daya tampung 28 siswa.

“Sejauh ini ada 21 pendaftar, kurang tujuh anak karena kita sediakan satu rombel,” ujar Nur.

PPDB SD, daftar dini hari bukan jaminan

Terkait kendala, ia mengatakan bahwa terdapat beberapa orang tua calon peserta didik yang datang ke langsung ke sekolah. Mereka meminta bantuan untuk mendaftar secara online.

“Ada beberapa ortu yang meminta bantuan sekolah karena takut salah isi dan ada yang belum paham IT,” lanjutnya.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan