BACA JUGA: Pemkot Semarang Pastikan Pembebasan Lahan Normalisasi Sungai Plumbon Dimulai Desember 2024
Nana mengatakan, program tersebut telah berlangsung sejak 2018. Hingga 2023, total peserta yang sudah diseleksi sebanyak 3.294 orang. Di 2023, Jateng memberangkatkan sebanyak 59 orang.
Berdasarkan hasil evaluasi, program tersebut cukup baik untuk menambah skill pemuda Jateng. Dengan kemampuan yang mereka miliki, mereka ada yang terserap lapangan pekerjaan.
Bahkan, ada yang memiliki usaha mandiri. Mereka ada yang memiliki usaha bengkel, mendidirkan Lembaga pelatihan kerja (LPK), pembibitan durian, beternak kelinci, dan lainnya.
Harapannya, keberhasilan para alumni magang di Jepang menjadi inspirasi dan motivasi bagi peserta yang kini tengah berupaya lolos seleksi magang, untuk mendulang keberhasilan yang sama.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jateng, Ahmad Aziz menambahkan, tujuan seleksi program magang ke Jepang adalah untuk memberi kesempatan bagi para pencari kerja untuk bisa magang di Jepang, sekaligus memberi pembekalan kepada mereka. (*)
Editor: Andi Naga Wulan.