Namun demikian, Korlantas Polri mengupayakan sejumlah perbaikan dalam pelaksanaan contraflow pada arus balik. Hal tersebut bertujuan demi keamanan dan keselamatan bagi para pemudik.
Untuk mewujudkan hal tersebut, pihak kepolisian akan memberikan reflektor di dua bagian jalan, menempatkan petugas di setiap median jalan, hingga menyiapkan safety car untuk pengawalan guna menjaga kecepatan kendaraan yang melintas. Adapun kecepatan maksimal kendaraan hanya 60 km/jam.
Rekayasa arus balik 2024, skenarionya juga terjadi di pelabuhan
Sementara itu, skenario yang telah Korlantas Polri siapkan agar mengurai kepadatan pemudik di pelabuhan yakni menyiapkan buffer zone untuk menerapkan delaying sistem.
“Di buffer zone itu nanti ada screening tiket. Jadi, tidak ada calon penumpang yang tidak bertiket masuk ke pelabuhan. Kalau masih ada, kita akan putar balik kembali ke buffer zone terdekat,” ujar Irjen Aan.
Sebagai tambahan informasi, menurut Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan, tingkat kecelakaan lalu lintas secara nasional mengalami penurunan sebesar 12 persen dari 1793 kasus menjadi 1581 kasus.
Kemudian untuk fatalitas korban meninggal dunia juga turun 0,04 persen, luka berat ada kenaikan 19 persen, dan luka ringan turun sebesar 18 persen. Data tersebut menunjukkan penurunan apabila dibandingkan masa operasi arus mudik tahun 2023 lalu. (*).