SEMARANG, beritajateng.tv – Sepekan usai Pilpres 2024, sosok Gibran Rakabuming Raka terlihat menghadiri agenda Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah. Adapun acara tersebut berlokasi di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang, Kamis 22 Februari 2024.
Hadir sebagai Wali Kota Solo, Gibran yang berstatus sebagai Cawapres nomor urut 2 yang memenangkan Pemilu satu putaran dari hasil hitung cepat tersebut terpantau tak mengikuti keseluruhan acara.
Bahkan, Gibran pun berusaha menghindari awak media dengan keluar lewat pintu yang berlokasi di samping gedung.
Saat wartawan bertanya perihal kecurangan Pemilu yang ramai, seperti biasa, Gibran menjawab dengan singkat.
“Ya, silahkan,” jawab Gibran sambil tergesa-gesa menuju mobil.
BACA JUGA: Tanggapi Soal Hak Angket untuk Selidiki Kecurangan Pilpres, Gibran: Matur Nuwun, Pak Ganjar
Berbeda dengan konstestan Pilpres lain dalam menanggapi kecurangan hasil Pilpres 2024 yang ramai tersuarakan, Gibran menyebut hasil Pemilu akan dievalusi.
“Semuanya dievaluasi,” sambungnya.
Lebih lanjut, putra sulung Presiden RI Joko Widodo itu pun menerima seluruh kritik terkait hasil Pemilu dari semua pihak.
“Kritik disilahkan,” tandas Gibran.
Hak interpelasi, hak angket dan dugaan kecurangan Pemilu 2024
Sebagai informasi, wacana pengguliran hak interpelasi dan hak angket yang DPR miliki untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024 ramai menjadi perbincangan publik.
BACA JUGA: Tim Relawan Ganjar di Blora Temukan Dugaan Penggelembungan Suara
