“Karena risikonya sangat tinggi, tetap kita ambil langkah-langkah preventif, semua petugas yang menangani harus vaksinasi dulu, hewan juga harus segera vaksinasi,” jelasnya.
Kirim Anjing ke Bogor agar dapat shelter layak
Sisa anjing yang masih hidup namun dalam kondisi sakit, menurut Agus, akan dikirimkan ke Bogor untuk mendapat tempat penampungan yang layak.
“Ada rekomendasi dari Polrestabes, tampaknya yang sisa (di Semarang) hanya 5 yang sehat. Sisanya yang sakit dan lemas mau dikirim ke Bogor karena di sana ada shelter yang bagus,” ungkap Agus.
Anjing itu harus tetap hidup, alasannya, lanjut Agus, anjing itu masih berstatus sebagai barang bukti.
“Barang bukti itu harus hidup, harus dikasih makan dan dirawat, sementara sudah ada 11 yang mati. Kalau di sini lama-lama mati dan keberatan untuk masing-masing pihak memberikan makan atau merawat itu,” tandas Agus. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi