“Awal belajar itu kalimat perintah atau tanya, dan kuncinya jangan diterjemahkan. Misal this is remote, this is remote, kita ulang-ulang sambil praktik remot ac, jadi dia nggak ada translate,” lanjutnya.
Kinara pelajari bahasa Inggris mulanya ngonten untuk belajar
Jauh sebelum viral seperti sekarang, ternyata Arnantyo dan Kinara telah membuat video di YouTube. Saat itu, konsep konten mereka adalah tutorial percakapan bahasa Inggris yang benar.
Arnantyo menyebut, tujuannya saat itu bukanlah untuk menjadi terkenal ataupun menjadi konten kreator. Namun, itu hanya sebagai media pembelajaran Kinara.
“Dulu saya masih bikin konten diri sendiri, Kinara belum ikut muncul. Nah, ternyata dia suka lihat dirinya sendiri, makanya Kinara juga buat video. Tujuan utamanya ya pure untuk dia belajar sendiri,” jelasnya.
BACA JUGA: Pelajari Bahasa Inggris Sejak TK, Siswi SMP Nasima Semarang Ini Raih Medali Emas di Ajang KS2N
Seiring berjalannya waktu, Kinara makin dikenal banyak orang. Namun, lantaran masih kecil, Arnantyo mengakui jika terkadang Kinara masih moody untuk tampil di depan kamera. Ia bahkan tak jarang menangis saat syuting.
Meski begitu, lambat laun Kinara telah memahami esensi dari menjadi konten kreator berbahasa Inggris yaitu untuk menyebarkan bahasa Inggris kepada orang banyak.
“Campaign kita sebenernya memberikan awarenesss bahwa bahasa Inggris itu penting dan menyenangkan. Tugas kita adalah bermanfaat bagi banyak orang. Salah satunya lewat edukasi biar mau belajar bahasa inggris,” pungkasnya. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi