Jateng

Serikat Pekerja Desak UMK 2026 Naik Jadi Rp3,1 Juta, Bupati Semarang Masih Tunggu Regulasi Baru

×

Serikat Pekerja Desak UMK 2026 Naik Jadi Rp3,1 Juta, Bupati Semarang Masih Tunggu Regulasi Baru

Sebarkan artikel ini
ngesti nugraha
Bupati Semarang Ngesti Nugraha usai menghadiri rapat paripurna DPRD Kabupaten Semarang, di gedung DPRD Kabupaten Semarang, di Ungaran, Jumat, 28 November 2025. (Bowo Pribadi/beritajateng.tv)

Perihal aspirasi para pekerja yang menginginkan besaran UMK 2026 berada di angka Rp 3,1 juta, bupati tidak banyak berkomentar. Mengingat regulasi formulasinya juga belum di terbitkan.

Maka bupati harus melihat terlebih dahulu bagaimana ketentuan serta formulasi penghitungan dari Kemnaker. “Makanya kita tunggu dulu aturan dari kementerianya bagaimana,” tandas bupati Semarang.

BACA JUGA: Dorong Ekspor Produk UMKM, HIPMI Jateng Jalin Koneksi Internasional Lewat Jawara Go Global

Sehari sebelumnya, perwakilan serikat pekerja Kabupaten Semarang yang tergabung dalam Gempur telah melakukan audiensi dengan Komisi D DPRD Kabupaten Semarang terkait dengan besaran usulan UMK 2026.

Para buruh Kabupaten Semarang menghendaki Upah Minimum Kabupaten/ Kota (UMK) 2026 bisa ditetapkan sebesar Rp 3,1 juta. Atau naik sekitar 20 persen dari UMK 2025. (*)

Editor: Farah Nazila

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan