Mayoritas susu di KPSP Setia Kawan akan mereka kirimkan ke industri susu, seperti Sari Husada (SGM), Cimory, Diamond, hingga Frisian Flag.
“Kita hampir 98 persen itu ke pabrik, industri pengolahan susu, semua industri pengolahan susu. Tahun ’80 itu hanya lima pabrik susu, sekarang ada 41 pabrik susu. Permintaannya naik terus, bahan bakunya harus tambah,“ tuturnya.
BACA JUGA: Hadirkan Slow Bar, Upaya Kopi Susu Bu Lurah Semarang Jalin Interaksi dengan Pengunjung
Sempat mengalami wabah PMK yang sebabkan penurunan produksi susu berkurang, Sulistiyanto menyebut tak ada pengurangan pegawai di KPSP Setia Kawan.
Koperasi Peternak Sapi Perah yang juga memiliki berbagai bidang usaha lain ini menekankan peternakan sapi perah sebagai core business.
“Kami ada beberapa bidang usaha, ada divisi susu segar, pelayanan pinjaman anggota, divisi perdagangan jasa. Saat ini kami tengah mengembangkan produk baru, susu organik,” tandasnya. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi