SEMARANG, beritajateng.tv – Ketua SPMB SMKN 3 Semarang, Sujadi, membantah adanya dugaan pungli yang terjadi selama daftar ulang Calon Murid Baru (CMB) pada Senin, 23 Januari 2025.
“Sangat tidak benar (dugaan pungli), itu jelas berita hoaks atau salah,” tegas Sujadi.
Sujadi menegaskan bahwa pihaknya tidak mendapati informasi soal dugaan pungutan tersebut di sekolahnya. “Itu jelas informasi salah karena kami sampai hari ini tidak ada menginformasikan ada pungutan apapun di SMKN 3 Semarang, baik seragam atau apa pun,” lanjutnya.
Sujadi yang juga menjabat sebagai Wakil Kepala Kesiswaan SMKN 3 Semarang mengaku bingung dengan dugaan pungli yang beredar. Dia kembali menegaskan bahwa berita pungli tersebut tidak benar.
“Saya tidak tahu oknum siapa yang menyebar hoaks seperti itu. (Pungli) itu tidak benar,” ujar Sujadi.
BACA JUGA: SPMB 2025: Dua SD di Blora Kekurangan Murid, Dinas Pendidikan Bakal Lakukan Regrouping
Saifur Risal, seorang guru SMKN 3 Semarang mengatakan jika segala informasi terkait pendaftaran ulang telah tersedia di Instagram SMKN 3 Semarang.
“Informasi lengkapnya sudah ada di akun Instagram, berkas setiap jurusan dibedakan sesuai warna. Tapi ada beberapa CMB yang tidak membawa map sesuai ketentuan jadi ya beli di tempat fotokopi terdekat,” jelas Saifur.
“Ada juga yang berkas administrasi belum di fotokopi sehingga kami arahkan untuk fotokopi dulu. Boleh diluar atau bisa di koperasi sekolah (SMKN 3 Semarang). Harganya juga sama, kami tidak menaikkan harga atau gimana ya tetap sekitar Rp150 rupiah per lembar,” pungkasnya.
Sebagai informasi, pendaftaran ulang CMB di SMKN 3 Semarang buka pada 23, 24, 25 dan 30 Juni 2025 mulai pukul 08.00-15.00 WIB. (*)
Editor: Farah Nazila