“Kalau boleh kita minta setiap tahun ada Soto Vaganza. Menurutku oke banget, antusiasme masyarakat luar biasa. Yang paling penting memperkenalkan soto Semarang enak banget, sedap, dan wajib coba,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Disbudpar Kota Semarang, Wing Wiyarso, mengatakan, jumlah 4.478 soto ini sesuai dengan angka ulang tahun Kota Semarang yang ke-478.
BACA JUGA: Ada Semarang Night Carnival 2025, Ini Info Rekayasa Lalu Lintas dan Jalur Alternatifnya
Pihaknya mendapat support dari 50 tenant yang ada di Kota Semarang, baik oleh soto legendaris maupun UMKM dari PPJI (Persatuan Pengusaha Jasa Boga Indonesia).
“Jadi alhamdulillah upaya kita untuk mengangkat, membuat literasi soal soto Semarang ini bisa terwujud dengan adanya soto-soto legend. Kita lihat bahwa soto Semarang menjadi rekendasi wisata kuliner bagi wisatawan yang datang ke Ibukota Jawa Tengah,” ungkap Wing.
Menurut Wing, event semacam ini ke depannya harus semakin meriah, agar potensi dan kearifan lokal yang ada di Kota Semarang bisa terekspos.
“Soto Semarang ini kearifan lokal di Semarang yang betul-betul otentik. Selanjutnya akan kami usulkan untuk jadi warisan budaya tak benda pada Kementerian Kebudayaan,” terangnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi