Scroll Untuk Baca Artikel
Jateng

Sudah ‘Kabur Aja Dulu’ Sejak Lama, 66 Ribu Lebih Warga Jateng Kerja di Luar Negeri di 2024

×

Sudah ‘Kabur Aja Dulu’ Sejak Lama, 66 Ribu Lebih Warga Jateng Kerja di Luar Negeri di 2024

Sebarkan artikel ini
kepala disnakertrans jateng abdul aziz
Kepala Disnakertrans Provinsi Jawa Tengah, Ahmad Aziz, saat dijumpai di kantornya, Jumat 21 Februari 2025 sore. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

Bahkan, tuturnya, lowongan dan peluang itu muncul di berbagai negara Benua Eropa dan Jepang. Oleh sebab itu, Aziz berharap pemerintah cermat dalam menangkap lowongan tersebut. Salah satunya ialah membantu mempersiapkan Balai Pelatihan Kerja yang calon PMI butuhkan.

“Kalau terkait lowongan semakin banyak. Di Jerman, Austria, Polandia, Eropa, UK, itu membutuhkan. Kalau Jepang semakin ke sini, semakin banyak yang dibutuhkan. Bagaimana kita menangkap peluang itu, diperlukan balai latihan kerja untuk menyiapkan PMI agar siap dari semua sisi, baik keterampilan dan bahasa,” tutur dia.

Hongkong dan Taiwan jadi wilayah primadona PMI Jateng, ini alasannya

Adapun negara yang paling diminati oleh Warga Jawa Tengah bergantung pada sektor yang dituju. Hongkong dan Taiwan menjadi favorit bagi PMI yang bekerja di sektor rumah tangga, karena menyediakan libur di hari Sabtu dan Minggu.

“Kalau negara favorit lihat basicnya anak-anak. Kalau rumah tangga di Timur Tengah, Arab Saudi, Uni Emirate. Apalagi Hongkong, Taiwan, itu sangat di minati, karena ada hari liburnya Sabtu-Minggu,” ucap dia.

BACA JUGA: Dugaan Gratifikasi dan Suap di Pemkot Semarang, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Sementara itu, PMI yang bekerja di sektor industri lebih banyak ada di Jepang dan Korea Selatan.

“Kalau di Uni Eropa itu manufaktur. Polandia, Austria, UK ada. Dulu Australia juga ada. Yang penting, kalau mencari kerja betul-betul PT itu harus punya

“Kan tidak mudah ketika mengirimkan [tenaga kerja], PT itu harus punya job dulu yang disahkan oleh KBRI di sana,” pungkas Aziz. (*)

Editor: Farah Nazila

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan