Jateng

Sulitnya Cari Gas Elpiji 3 Kg, Pangkalan LPG di Kota Semarang Sampai Tolak 50 Pelanggan dalam Sehari

×

Sulitnya Cari Gas Elpiji 3 Kg, Pangkalan LPG di Kota Semarang Sampai Tolak 50 Pelanggan dalam Sehari

Sebarkan artikel ini
Pangkalan Gas Elpiji
Pemilik pangkalan elpiji 3 kg, Nur, saat dijumpai di tokonya, Selasa, 4 Februari 2025. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

“Begitu datang langsung habis. Saya mengajukan lagi, minta tambahan 10 tabung karena kasihan tetangga saya, tapi tetap dapat 20 saja,” tuturnya.

Bergeser dari pangkalan Bu Nur, pangkalan Yudi dan pangkalan Bu Dibyo yang jaraknya sekitar 300-500 meter pun tak jauh berbeda. Setali tiga uang, tetap saja tidak bisa memperoleg gas elpiji 3 kilogram dari pangkalan tersebut.

Pengusaha warung makan mengeluh sulit cari tabung gas melon

Terpisah, Ambar, salah satu pengelola kedai di area perkantoran Pemprov Jawa Tengah, mengaku sangat sulit mendapatkan gas elpiji 3 kilogram alias gas melon.

Adapun dua gas melon yang tersisa di kedainya itu ialah stok terakhir, sebelum gas elpiji 3 kilogram mulai langka di pasaran.

“Susah banget cari gas elipiji 3 kilogram. Ini saja punyaku stok terakhir, belum sempat beli lagi karena sulit dapatnya, langka sekali,” ungkap Ambar.

Tak hanya Ambar, Ika, seorang penjual nasi uduk, turut mengeluh akan sulitnya mencari gas elipiji 3 kilogram.

“Habis jualan, saya sampai di rumah. Mau cari gas malah zonk, alias kosong semua,” ungkap Ika.

BACA JUGA: Baru Jalan 4 Hari, Kebijakan Gas Elpiji 3 Kg Bikin Bingung Masyarakat, LP2K: Molak-malik Ra Cetho

Sebelumnya, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Tengah, Boedya Dharmawan, menegaskan tak ada kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di Jawa Tengah.

Boedya menuturkan, kegaduhan yang terjadi di masyarakat lantaran sedang memasuki masa transisi atas aturan tersebut, bukan karena kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di Jawa Tengah.

“Yang terjadi ini sedang ada penyesuaian, transisi. Kalau kelangkaan tidak, saya jamin tidak. Kita punya kuota [elpij 3 kilogram] 1,2 juta lebih metrik ton. Dan ini baru melalui Januari,  Februari, kalau dipakai 300 ribu metrik ton, artinya masih sisa sejuta. Barangnya ada semua,” ungkap Boedya saat beritajateng.tv jumpai di kantornya, Senin, 3 Februari 2025 sore.

Pihaknya pun menuturkan terdapat 54 ribu lebih pangkalan gas elpiji 3 kilogram di Jawa Tengah. Oleh sebab itu, ia menjamin tak akan ada kelangkaan gas elipiji 3 kilogram di Jawa Tengah. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan